Viral: Foto Hormat Bendera One Piece Bikin Pria di Tuban Digeruduk Aparat

chatgpt image aug 7, 2025, 10 46 35 am

Seorang pria asal Kecamatan Kerek, Tuban, Jawa Timur—berinisial AR (30)—mengalami hal tak terduga setelah mengunggah sebuah foto ke status WhatsApp. Di foto itu, dua anak terlihat sedang memberi hormat kepada bendera bergambar simbol bajak laut dari anime terkenal One Piece. Tidak lama kemudian, aparat datang mengecek ke rumahnya.

Foto itu sempat menjadi perhatian publik. Aparat dari Polsek, Koramil, Kodim, dan Satpol PP mendatangi rumah AR untuk meminta penjelasan. Akhirnya, setelah klarifikasi, kasus tersebut tidak dilanjutkan ke ranah hukum, karena AR menyatakan bahwa tindakannya hanyalah iseng belaka terkait tren yang beredar di media sosial.

Namun, aparat tetap melakukan tindakan administratif: mereka menyita bendera tersebut. Konten foto yang diunggah juga dihapus dari ponsel dan status WhatsApp AR.

Fenomena ini tidak hanya terjadi di Tuban. Di beberapa wilayah lain, seperti Sragen, mural bertemakan One Piece juga dihapus atas arahan TNI dan Polri. Sementara itu, di Banten, aparat menyatakan akan mengambil tindakan tegas terhadap pengibaran bendera serupa menjelang peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Amnesty International Indonesia mengecam tindakan razia dan intimidasi semacam ini. Mereka menegaskan bahwa pengibaran simbol-simbol seperti bendera One Piece adalah bagian dari kebebasan berekspresi yang dijamin konstitusi—selama dilakukan secara damai.

Ringkasan Singkat

  • Lokasi: Kerek, Tuban (Jawa Timur)
  • Tokoh: AR, pria 30 tahun—unggah foto anak hormat bendera One Piece
  • Aksi Aparat: Klarifikasi tanpa penahanan, penyitaan bendera, penghapusan konten
  • Isu: Ini sejalan dengan tren serupa di wilayah lain
  • Sorotan HAM: Amnesty menilai tindakan seperti ini melanggar kebebasan berekspres

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *